Mewujudkan Sekolah Islam Ramah Perbedaan: Edukasi Toleransi bagi Siswa Sekolah Dasar di Klaten

Authors

  • Iswara Wasundari Tamarul Jannah Sekolah IT Ibnu Abbas Klaten
  • Rawuh Yuda Yuwana Universitas Musamus Merauke

DOI:

https://doi.org/10.70210/ajpm.v2i2.129

Keywords:

Tolerance, Islamic School, Elementary Education, Student Character, Klaten

Abstract

Pengabdian masyarakat ini bertujuan untuk menanamkan nilai-nilai toleransi kepada siswa sekolah dasar berbasis Islam di Kabupaten Klaten melalui pendekatan edukatif dan partisipatif. Kegiatan dilakukan di KUTAB IT Ibnu Abbas Klaten dengan tahapan meliputi identifikasi kebutuhan sekolah, pelatihan guru, edukasi siswa melalui cerita dan permainan, serta evaluasi partisipatif. Hasil menunjukkan bahwa guru mampu menginternalisasi konsep toleransi dalam Islam ke dalam praktik pembelajaran, dan siswa menunjukkan pemahaman terhadap keberagaman melalui karya dan perilaku. Program ini berhasil membangun fondasi sekolah Islam yang ramah terhadap perbedaan tanpa menghilangkan identitas keislaman. Temuan ini membuka peluang untuk replikasi program pada lembaga pendidikan dasar berbasis Islam lainnya.

Downloads

References

Jannah, I. W. T., & Yuwana, R. Y. (2024). Optimalisasi Pendidikan Islam di Kuttab: Strategi untuk Meningkatkan Pemahaman Anak-anak terhadap Nilai-nilai Islam. Akselerasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(1), 86–91. https://doi.org/10.70210/ajpm.v2i1.39

Lickona, T. (1991). Educating for character: How our schools can teach respect and responsibility. New York: Bantam Books.

Madjid, N. (2000). Islam, doktrin, dan peradaban: Sebuah telaah kritis tentang masalah keimanan, kemanusiaan, dan kemodernan. Jakarta: Paramadina.

Muttaqin, H. (2019). Multicultural Islamic education: A model for tolerant religious understanding. Journal of Islamic Studies, 8(2), 213–227.

Ramadhan, A. (2018). Toleransi dalam perspektif Islam: Kajian teologis dan sosiologis. Jurnal Pemikiran Islam, 14(1), 45–62.

Tilaar, H. A. R. (2004). Multikulturalisme: Tantangan-tantangan global masa depan dalam transformasi pendidikan nasional. Jakarta: Grasindo.

UNESCO. (2015). Global citizenship education: Topics and learning objectives. Paris: UNESCO Publishing.

Wahab, M. H. H., & Yuwana, R. Y. (2023). PENGARUH PELAKSANAAN SHALAT JUMAT TERHADAP KUALITAS HIDUP MASYARAKAT: PERSPEKTIF PSIKOLOGI POSITIF. Akselerasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 1(1), 21–25. https://doi.org/10.70210/ajpm.v1i1.26

Wahid Institute. (2016). Laporan tahunan kebebasan beragama dan intoleransi di Indonesia. Jakarta: Wahid Institute.

Wibowo, A. (2013). Pendidikan karakter berbasis nilai-nilai kearifan lokal. Jurnal Pendidikan Karakter, 3(1), 45–56.

Zada, K. (2020). Pendidikan Islam dan tantangan intoleransi di Indonesia. Jurnal Al-Tahrir, 20(1), 1–18.

Downloads

Published

2024-08-31

How to Cite

Jannah, I. W. T., & Yuwana, R. Y. (2024). Mewujudkan Sekolah Islam Ramah Perbedaan: Edukasi Toleransi bagi Siswa Sekolah Dasar di Klaten. Akselerasi: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 2(2), 149–153. https://doi.org/10.70210/ajpm.v2i2.129

Similar Articles

You may also start an advanced similarity search for this article.